Showing posts with label Ingatan perlukan kematian. Show all posts
Showing posts with label Ingatan perlukan kematian. Show all posts

Wednesday, October 31, 2012

Pembentangan Catatan Amalan


 Dan "Kitab-kitab Amal" juga tetap akan dibentangkan, maka engkau akan melihat orang-orang yang berdosa itu, merasa takut akan apa yang tersurat di dalamnya; dan mereka akan berkata:" Aduhai celakanya kami, mengapa kitab ini demikian keadaannya? Ia tidak meninggalkan yang kecil atau yang besar, melainkan semua dihitungnya!" Dan mereka dapati segala yang mereka kerjakan itu sedia (tertulis di dalamnya); dan (ingatlah) Tuhanmu tidak berlaku zalim kepada seseorangpun. 

And the record [of deeds] will be placed [open], and you will see the criminals fearful of that within it, and they will say, "Oh, woe to us! What is this book that leaves nothing small or great except that it has enumerated it?" And they will find what they did present [before them]. And your Lord does injustice to no one.

(Surah AlKahfi: 49) 

그리고 [행위] 기록은 [열기] 배치되고, 당신은 그 안에 범죄자 두려워 볼 수 있습니다, ​​그리고 그들은 오, 우리에게 재앙! 것을 제외하고 작거나 아무것도 남기지 않습니다이 책은 무엇입니까 "라고 말할 것입니다 그것을 열거했다? " 그리고 그들은 [ 전에] 무슨 짓을 찾을 수 있습니다. 그리고 주님 아무에게도 불의하지 않습니다.

(Surah AlKahfi : 49)



Apakah yang anda rasai apabila membaca ayat ini?

Tuesday, July 07, 2009

Ingatan yang rindukan kematian



Ada kalanya, ingatan itu memerlukan mati.
Ada kalanya,
memori itu perlu dibuang jauh-jauh,
Sejauh galaksi paling hujung, di hujung cakrawala alam milik Ilahi ini,
Dimana perkiraan masa bagaikan terhenti tanpa makna apa-apa,
dek jauhnya perjalanan kecepatan selaju cahaya.

Ada ingatan yang manis;
Ada jua yang tak kurang pahitnya,
Tahun demi tahun telah berlalu, kuharapkan ingatan itu akan pergi selamanya, tidak kembali lagi.
Terpaksa ku terima, tanpa ada pilihan dan ku pendamkan dilubuk hati ini.
Aku ini hanya manusia biasa yang lemah : penuh emosi.
Punya cita-cita, impian dan harapan, ada rindu, ada cinta, ada sayang, penuh kasih.
Sabar... hati ini perlu terus sabar,
menerima kenyataan dalam menempuh dugaan hidup.


La Tahzan menjadi penasihat peribadi ku,
Syukur, ESQ165 jua banyak membantu.

Wajah siapakah yang sebenar-benarnya kau rindui,
Senyuman dan nasihat siapa yang kau harapkan.
Semua itu sebenarnya dariMu,
Ampunkan aku Ya Allah..

Hamba mu ini dianugerahi ingatan luar biasa,
perkara berdekad lama bagai baru berlalu sebentar tadi.

Dengannya aku berasa amat berdosa padaMu.

Walau ku terima takdirMu, ingatan ini masih ada. Tidak bisa pergi.

Hambamu yang lemah ini, pohon ditarik memori ingatan ku ini.
Aku yang hina ini ingin jadi manusia biasa.
Telahpun ku buang jauh-jauh segala "title" yang ada,
Aku kini hanya muka tanpa nama,
Sesungguhnya, sifat lupa adalah rahmat dari Mu jua.

Syukurku hanya pada Mu.


zaws
Shah Alam