Monday, July 04, 2016

Becoming a silver surfer

Courtesy of: Visual Capitalist and Silver.com


Lupakan emas buat sementara sebab harganya mencanak naik, buat masa ini, kome belilah perak. Any average Joe can do it! 3 weeks ago, penulis terserempak dengan DYMM Paduka Seri Sultan Perak di Kinokuniya - kebetulan kami membelek buku pelaburan yang sama, a very humble person. Paduka Seri komen: "Do tell the populace about precious metal investments".... things happened so fast... nak berselfie dgn baginda, tapi penulis rasa malu.... 

Its befitting sangat Silver = Perak. Hmmm... terjumpa lak Sultan Negeri Perak lak tu... sign of sorts gamaknya!

Facts:

For centuries, the gold-to-silver ratio was 15 to 1. 1 oz of gold could buy 15 oz of silver. But the skewered “modern” gold-to-silver ratio is closer to 50 to 1. Yet, in mid-2015 the ratio is 75 to 1, so right now silver is very undervalued relative to gold. Serious!

Be aware, investment in silver is not for the faint hearted. Prices for silver is very volatile. Placed an order for silver today, in less then 20 minutes after I put down the phone, the selling price for silver  skyrocketed more than RM200.. Takajuik den! For these past months the average price of silver had steadily increase from USD16 to USD20 per Oz and is still climbing. Kalau anda beli silver, toksah monitor harga tiap-tiap hari, anda boleh dapat sakit jantung! Beli, simpan dengan selamat dan lupakan. Percayalah, kita hidup di akhir zaman, macam-macam perkara yg Nabi janjikan akan berlaku.... kesemuanya mengejutkan dan setiap kejutan (perang, gaduh, political turmoil, BREXIT, GREXIT, UMNOEXIT...hihihi)  akan menyebabkan harga emas naik... naik .. dan terus naik. Bila nak pakai duit nanti juallah balik. Cuma kekurangannya silver ni payah sikit nak pajak di AlRahnu.

Fiat money yang kita gunakan selama ini akan terus hilang nilainya dimamah inflasi. Betul kata-kata toh guruku, arwah Pak Nik yang mengajar kami subject Banking and Negotiable Instruments dulu... lama-lama duit kertas mana-mana negara akan koyak dan mereput aje. Baik beli hartanah (kebetulan Pak Nik juga mengajar Land Law). Bila harga emas naik, harga perak pun akan ikut naik, tumpang sekaki. Tapi potensi kenaikan perak lebih tinggi (tak sama macam emas) sebab perak amat diperlukan dengan extensif dalam industri.

Penulis membeli perak dari PublicGold, yg jadi agent/introducer area Kuantan adalah kawan exMRSMJ juga, Sis Rai and her Husband.

No comments: